REKREASI ANAK-ANAK ASRAMA YOHANES: BONAPASOGIT GO GREEN
The more we get together, together together
The more we get together,
the happier we’ll be
For your friends are my
friends
and my friends are your
friends,
The more we get together,
the happier we’ll be.”
♫…♫…♫…♫…♫
Sebait lagu ini berkumandang dari mini bus Panti Karya Hephata pada
pagi hari di tanggal 22 Agustus 2012, saat Hephata akan mengadakan rekreasi
anak ke desa Bakara. Rekreasi kali ini kami kombinasikan dengan kegiatan bakti
sosial yakni penanaman pohon di beberapa tempat yang kami lintasi. Hephata
berharap ini menjadi suatu pengajaran yang baik bagi anak-anak difabel bahwa “meski
memiliki keterbatasan, mereka tetap dapat melakukan tindakan yang bermanfaat
bagi kehidupan masyarakat”. Bagasi bus Hephata telah padat dengan berbagai jenis pohon yang akan
ditanam. Jumlah pohon yang kami bawa adalah sejumlah peserta yang ikut yakni 31
orang. Perhentian pertama kami adalah di lokasi HKBP Siborongborong; di sana
kami menanam 5 batang pohon. Lokasi HKBP Pakkat Dolok menjadi tempat perhentian
kedua kami dan di sana kami menanam 8 batang pohon. Masih dengan semangat dan
hati riang kami melanjutkan perjalanan sampai pada perhentian ketiga yakni lokasi
HKBP Sosorgonting. Di sana kami menanam 7 batang pohon.
Lalu, tibalah
saatnya bagi kami untuk turun ke Bakara. Akhirnya,, wah….. dari jalan yang
berada dipertengahan tinggi gunung yang mengitari desa Bakara, kami dapat
melihat dan menikmati keindahan “rura Bakara”, desa yang diapit oleh gunung di
ketiga sisinya dan danau di salah satu sisinya. Sesuai skedul yang telah kami
rancang, kami menghabiskan waktu selama 45 menit untuk berjalan kaki manapaki
jalan. Anak-anak sangat menikmati perjalanan tersebut sambil sesekali mengatur
gaya ketika ada jepretan kamera. Kondisi jalan yang agak sempit ditambah lalu
lalangnya beberapa kendaraan membuat para pengawas harus mengawasi anak-anak
dengan perhatian penuh.
Dengan hati riang, kami
kembali menaiki bus setelah puas berjalan kaki selama 45 menit. Kami memilih
lokasi di dekat danau toba sebagai tempat kami menikmati makan siang bersama.
Suasana alam yang begitu indah dan menyenangkan membuat kami tidak begitu
menghiraukan teriknya matahari siang itu. Acara makan siang, kami lanjutkan
dengan acara “unjuk bakat” yang tadinya tidak direncanakan. Pdt. Osten
Matondang mengajak seluruh anak-anak untuk bernyanyi secara bergiliran dan
mereka menyambutnya dengan sangat antusias, bahkan ada yang ingin mengulangi lagi
gilirannya. Mereka terlihat sangat gembira dan bersemangat. Tidak lupa, di
tempat tersebut kami juga menanam sebatang pohon sesuai permintaan penduduk di
sekitar.
Perjalanan berlanjut ke lokasi pemandian Aek Sipangolu. Ini
saat yang seru untuk “perang air”. Semua anak sangat gembira bermain di dalam
air. Nurni Siahaan, salah seorang pengasuh memimpin kami dalam permainan “Samson
and Delila” di dalam air. Anak-anak terlihat sedikit kebingungan, tetapi
itu tidak mengurangi keceriaan kami, karena kami semua justru malah sangat
menikmatinya kekacauan permainan itu… hahaha…
Setelah puas menikmati keceriaan di dalam air, kami berkunjung sejenak
ke rumah Juliana Sinambela, salah seorang staf. Di sana kami berbincang-bincang
dengan keluarga Juliana, keluarga Lilis Rajagukguk (klien yang berasal dari
Bakara), Pdt. Bintan Siagian yang melayani di HKBP ress. Bakara, dan punguan
NHKBP Marbun. Di sana kami sempatkan
menanam 3 batang pohon serta meninggalkan 7 batang pohon untuk mereka tanam
sendiri karena mereka masih harus mempertimbangkan lokasi penanamannya.
Kami sangat menikmati
rekreasi tersebut, dan semakin bahagia karena kami dapat melakukan sebuah bakti
sosial. Kami memang belum menanam sejuta pohon untuk bumi, tetapi kami sudah
memulainya. Kami bangga karena telah berusaha memberi makna pada lingkungan.
Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah mengunjungi kembali lokasi-lokasi yang
menjadi tempat penanaman pohon-pohon itu untuk memastikan apakah pohon itu
tumbuh dan berkembang dengan baik, yang tentunya sambil membawa cadangan pohon
kalau-kalau ada pohon yang gagal bertumbuh dalam jangka waktu setelah 3 atau 4
bulan kemudian. Semoga pohon-pohon itu bertumbuh dan berkembang dengan baik! (SM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar